Selasa, 30 Oktober 2018

Nested Looping dan Array | Nassya Putri R.

Hallo-hallooo, kembali lagi nih di blog aku hihii. Kali ini aku mau bahas Nested Looping dan Array, ummm.. Masih di bahasa pemrograman PHP yaa! Semoga informasi ini dapat bermanfaat selalu bagi para pembaca, dan dapat menginspirasi kalian untuk ngoding whehehe. Langsung ajaa yu kitaa mulaiiii 😊

POLA NESTED LOOPING


Array


Pengertian
  ↳ Kumpulan data/elemen yang memiliki tipe data yang SAMA dan tersimpan dalam SATU variable.

Array 1 Dimensi
  ↳ Merupakan sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama dan elemen yang akan diakses hanya melalui 1 indeks atau subskrip.

Bentuk umum pendeklarasian: nama_array[jumlah_eleman];
Analogi Array 1D

Array 2 Dimensi
  ↳ Merupakan sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama dan elemen yang akan diakses melalui 2 indeks atau subskrip yaitu indeks baris dan indeks kolom.

Bentuk umum pendeklarasian: nama_array[jumlah_eleman_baris][jumah_elemen_kolom];
Analogi Array 2D

Kita akan masuk kebagian codding, kali ini saya akan memberikan tiga contoh codingan. Yang pertama mengenai Nested Looping, yang kedua Array, dan terakhir Study Kasus yang selesai saya kerjakan.
Sebelumnya jangan lupa teman teman perlu mengaktifkan XAMPP sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP untuk membantu kita nantinya dalam menjalankan codingan PHP


Baiklah, langsung saja kita mulai.

NestedLooping.php
Cara Menjalankan Codingan


Array2D_looping.php





STUDI KASUS (MEMBUAT TANGGA BERWARNA)


Hasil :

Nah sekian saja informasi yang dapat saya bagikan, semogaa selalu bermanfaat bagi teman-teman. Keep Happy & Stay Healthy guyss!πŸ’•πŸ’•

Minggu, 28 Oktober 2018

Penanganan Input User pada PHP | Nassya Putri R.

Assalamualaikum wr.wb teman-temanku di seluruh nusantara, eaaa. Gimana nih kabarnya? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal'afiat yaa teman-teman. Kali ini aku mau kasih kalian informasi nih seperti yang ada pada judul, masih pada bahasa PHP ya. Inget loh PHP tuh bukan pemberi harapan palsu guys, tapi.. Hypertext Prepocessor. Yuk kita langsung mulai aja, Apa aja sih yang bakal saya bahas kali ini?
  • Review Komponen Inputan HTML
  • Prinsip akses data pada web
  • Kerangka pengiriman data pada web
  • Fungsi Form Mehod POST & GET
START!!!!

1. Review Komponen Inputan di HTML

2. Prinsip Akses Data pada Web

3. Kerangka Form

4. Form Method Post dan Get
  • Secara mendasar POST digunakan untuk mengirim data ke server, sedangkan GET untuk mengambil data dari server.
  • Secara teknis GET diproses lebih sederhana karena permintaan dikirimkan melalui alamat halaman (URL) dengan sistem penulisan secara berpasangan yaitu nama varibel dan nilainya, dan pemisahan variabel menggunakan karakter dan &.
  • Pengiriman data dengan POST lebih tertutup dan jauh lebih aman karena data yang dikirimkan tidak terlihat.
LATIHAN POST

mengambil dan menampilkan hasil data yang kita inputkan.

Hasil


LATIHAN GET


mengambil dan menampilkan hasil data yang kita inputkan.

CONTOH REGISTRASI PAKAI POST

mengambil dan menampilkan hasil data yang kita inputkan.
Hasil :


CONTOH POST 2

mengambil dan menampilkan hasil data yang kita inputkan.
Hasil :


Nah sekian saja yang dapat saya bagikan kepada teman-teman kali ini, mohon maaf apabila banyak sekali kekurangan. Keep happy and stay healthy guysπŸ’•πŸ’• Wassalamualaikum.wr.wbπŸ’ͺπŸ’ͺ

Pemrograman Dasar Web Dinamis - PHP | Nassya Putri R.

Hallo hallo hallo!! Selamat datang kembali di blog saya hihi. Kali ini saya mau kasih informasi yang up to date nih sama kalian, singkatnya kalian boleh baca dijudul ya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi teman-temanπŸ’ͺ. Langsung ajaa yuk, apa aja yang bakal saya bahas sih dihari ini?

  1. Pengenalan PHP
  2. Aturan Umum PHP Scripting
  3. Variable
  4. Tipe Data
  5. Komentar
  6. Operator
  7. Lingkup Variabel
  8. Pengelompokan tipe data
  9. Boolean
  10. String
  11. Studi Kasus
Yang perlu dipersiapkan di PC kesayangan anda:
  1. XAMPP (sudah diinstall)
  2. Text Editor (Notepad,Notepad++,Sublime Text, dll)
Pengenalan PHP
  • PHP adalah bahasa pemrograman yang didesain khusus untuk membuat halaman web. 
  • PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor . 
  • Awalnya, PHP adalah singkatan dari Personal Home Page yang pertama kali diciptakan oleh Rasmus Lerdorf. 
  • PHP diciptakan pertama kali untuk keperluan mencatat jumlah pengunjung homepage nya.  
  • Perkembangan php saat ini dapat dilihat pada www.php.net.
  • PHP adalah salah satu bahasa server-side yang paling populer. 
  • PHP mampu menutupi kekurangan pada bahasa pemrograman web pada umumnya. 
  • PHP mudah dibuat dan cepat dijalankan. 
  • PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda, seperti Apache, PWS, IIS dan sebagainya. 
  • PHP juga dapat berjalan dalam sistem operasi yang berbeda pula, seperti UNIX, Windows, Mac OS X dan Linux. 
  • PHP diterbitkan secara GRATIS (Open Source). 
  • PHP juga termasuk bahasa yang embedded (bisa diletakkan di dalam tag HTML).
Aturan Umum PHP Scripting

  • Setiap Script PHP hanya akan terbaca jika diawali Tag Buka <?php dan di akhiri Tag Tutup ?>
  • Script PHP disimpan dalam sebuah file berekstensi .php 
  • Penulisan Script PHP dapat dipisahkan dalam 1 file khusus atau menyatu dengan tag HTML. 
  • Script PHP tidak case sensitive untuk beberapa fungsinya, namun untuk penulisan variable case sensitive. Setiap satu statement diakhiri oleh semicolon (;)
Variable
  • Setiap variable WAJIB diawali dengan karakter $
    • Pola : $nama_variable → $namaSiswa 
  • Deklarasi Variable dilakukan jika ada inisialisasi nilai awal, jika tidak ada, variable tidak perlu di deklarasikan. 
    • Pola : $nama_variable = nilai; 
    • Contoh : $nama_siswa = “Ujang”;
Tipe Data
  • Tipe Data pada PHP ada 3 macam yaitu : 
    • Integer → Bilangan Bulat (0,1,2,3,4,5,6,7,8 dst) 
    • Double → Bilangan Real (0, 0.1,0.2, 1.10, 1.11 dst) 
    • String → Teks (“Ujang”, ‘Udin”). Setiap String wajib memakai tandai petik satu (‘ ’) atau tanda petik (“ “). 
  • TIDAK DITULISKAN tipe data dalam deklarasi variable. 
    • Contoh : $nama_siswa = “Ujang”; secara otomatis tipe datanya adalah String.
    • $nilai_siswa = 80; secara otomatis tipe datanya adalah integer.
Komentar
     Komentar yang digunakan dalam sintaks PHP adalah :

  1. // sintaks → jika hanya ingin mengomentari 1 baris 
  2. /* sintaks */ → jika ingin mengomentari lebih dari 1 baris
LATIHAN 1

  • Buatlah sebuah folder dengan nama LatihanPHP pada C:\xampp\htdocs\ 
  • Didalam folder tersebut buat file dengan nama Latihan1.php
  • Jangan lupa untuk menjalankan XAMPP lalu klik start, sampai port nya menunjukkan angka 80,443
  • Run di browser, dengan cara ketikkan (pada adress bar) localhost/LatihanPHP/Latihan1.php
LatihanPHP1 (coding)
LatihanPHP1 (hasil)
Selamat mencoba!



OPERATOR
Operator adalah symbol yang digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi, misalnya penjumlahan atau perkalian, perbandingan antara dua buah nilai atau bahkan memberikan nilai ke variable.
  1. Operator Standar Matematika ⇥ tambah (+), Kurang (-), Kali (*), bagi (/) 
Contoh :
$nilaiA = 10;
$nilaiB = 20;
$hasil = $nilaiA + $nilaiB;
echo “$nilaiA + $nilaiB = $hasil ”;


    2. Operator Aritmatika Increament/ decreament → operator operasi perhitungan untuk menambahkan/ mengurangkan nilai dari nilai sebelum nya.

+= → menambahkan variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
-= → mengurangi isi variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
/= → membagi isi variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
%= → memperoleh sisa pembagian antara variable di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan

Contoh :
$nilai = 10; 
echo $nilai += 10; 

  3. Operator Pembanding/ Logika Γ  Operator yang digunakan untuk membandingan 2 buan nilai.

== → Nilai A sama dengan Nilai B
< → Nilai A lebih kecil dari Nilai B
> → Nilai A lebih besar dari Nilai B
<= → Nilai A lebih kecil atau sama dengan Nilai B
>= → Nilai A lebih besar atau sama dengan Nilai B
!= → Nilai A Tidak sama dengan Nilai B (Bisa juga menggukan operator <>)
(Operator ini akan dibahas lebih lanjut di materi Percabangan)


Lingkup Variable
Dibedakan menjadi 3 jenis :
  1. Variabel Global = adalah variabel yang bersifat global yang dapat dikenal dan digunakan oleh seluruh bagian script PHP.
  2. Variabel Lokal = adalah variabel yang didefinisikan dalam suatu fungsi sehingga variabel tersebut bersifat hanya dapat dikenali dan digunakan dalam fungsi yang mendeklarasikan variabel tersebut.
  3. Variabel Static = adalah variabel yang hanya ada dalam lingkup lokal suatu fungsi. Variabel tidak menghilangkan nilai akhirnya ketika selesai dieksekusi dan meninggalkan fungsi tersebut.
Pengelompokkan Tipe Data
PHP mendukung 8 tipe data, yaitu:

Tipe Data Scalar
  1. Boolean
  2. Integer
  3. Floating-point
  4. String
Tipe Data Compound 
  1. Array
  2. Object
Tipe Data Khusus
  1. Resource
  2. Null
Boolean
↳ Adalah tipe data paling sederhana, yakni untuk menyatakan suatu nilai kebenaran TRUE (benar) atau FALSE (salah) yang bersifat case sensitive.
Contoh : $lulus =TRUE;


Contoh penggunaan tipe data Boolean:
Boolean1 (coding)
Boolean1 (hasil)
String
adalah sekumpulan karakter. Dalam PHP suatu karakter dianggap sebagai suatu byte sehingga ada 256 karakter berbeda.
Suatu literal string dapat dinyatakn dengan tiga cara berbeda :
- Tanda petik tunggal (single quote)
- Tanda petik ganda (double quote)
- Heredoc sintax 

Tanda petik tunggal (single_quoted.php)
Single_quoted (coding)
Single_quoted (hasil)
Tanda petik ganda (double_quoted.php)

Jika string dinyatakan dengan diapit tanda petik ganda, PHP mengenali lebih banyak karakter khusus (escape character). Berbeda dengan tanda petik tunggal, variabel yang terdapat dalam tanda petik ganda akan ditampilkan nilainya.

CHARACTER ESCAPE
  • \n →  Linefeed(10) dlm ASCII 
  • \r →  Carriage return (13) dlm ASCII 
  • \t → Tabulasi horisontal (9) dlm ASCII 
  • \\ →  Backslash 
  • \$ →  Tanda Dollar 
  • \” →  Petik Ganda 
  • \[0-7]{1,3} → Character dalam notasi oktal 
  • \x[0-9A-Fa-f]{1,2} → Characters dalam notasi hexadecimal.
Double_quoted (coding)
Double_quoted (hasil)
Heredoc Sintax ("<<<")
String juga dapat dibatasi menggunakan tanda heredoc sintax(“<<<“). Identifier dituliskan setelah tanda <<<, diikuti string, dan kemudian ditutup dengan identifier yang sama.

Teks heredoc berlaku seperti halnya suatu string dalam apitan tanda petik ganda yang dibuat tanpa petik ganda. Variabel yang terdapat dalam heredoc sintax akan ditampilkan nilainya, tetapi hati-hatilah dalam penempatan variabel tersebut agar tidak dianggap sebagai bagian dari string.


heredoc.php
Heredoc (coding)
Heredoc (hasil)



Selanjutnya saya akan bagikan codingan biodata saya menggunakan php, dan untuk style nya saya menggunakan css.
.php
.css
Hasilnya :

Sekian saja nih informasi yang dapat saya bagikan tentang bahasa PHP, mungkin di post selanjutnya saya masih akan membahas dan membagikan codingan saya tentang bahasa PHP. Semoga dapat bermanfaat ya bagi teman-teman. Keep Happy & Stay Healthy everyone!1!1!1😎😎😎😎

Pemrograman Berorientasi Obyek & Interaksi User pada Javascript | Nassya Putri R.

Assalamualaikum teman-temanku yang sedang melihat blog saya kali ini hihi! Apa kabar semuanya? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam lindungan-Nya ya. Kali ini informasi apa sih yang bakal saya bagikan? Nah seperti yang kalian liat pada judul blog saya kali ini, saya akan membagikan informasi tentang "Pemrograman Berorientasi Obyek  & Interaksi User pada Javascript". Semoga informasi yang saya sampaikan kali ini dapat bermanfaat bagi teman teman ya. Langsung saja kita mulai yuk pembahasannya....

Pemrograman Berorientasi Objek?
Pemrograman berorientasi obyek adalah sebuah paradigma dalam pemrograman yang mengelompokkan fungsi, prosedur, variabel ataupun konstanta terkait dalam satu kesatuan (kelas) seperti obyek dalam dunia nyata.

Obyek sendiri merupakan wujud dari kelas, secara umum dikenal dengan nama instan. Teknik-teknik dalam pemrograman ini merupakan pengembangan dari teknik sebelumnya seperti modularitas, polimorfisme, dan enkapsulasi. Saat ini ada banyak bahasa pemrograman yang telah mendukung pemrograman berorientasi obyek ini, seperti C++, C#, Java, Javascript, PHP, Python, Ruby, dan Objective C.

PBO: Pemrograman Berbasis Prototipe
Javascript menggunakan PBO dengan model pemrograman berbasis prototipe. Model ini tidak mengenal kelas, yang ada adalah obyek. Obyek dalam model ini dapat dimodifikasi secara runtime seperti penambahan variabel (properti) ataupun metode (fungsi/prosedur). Model ini juga dikenal dengan istilah pemrograman PBO tanpa kelas, berorientasi prototipe atau berbasis instan.

→ Objek Utama (Bawaan)
Javascript memiliki banyak obyek bawaan seperti Math, Array, String dan Object. Setiap obyek dalam Javascript adalah instan dari obyek Object, sehingga memiliki semua properti dan metode yang ada.
→ Objek Buatan
Javascript merupakan bahasa PBO yang menggunakan kata kunci function untuk mendefinisikan suatu kelas. Oleh karena itu, pembuatan kelas sama dengan pembuatan fungsi dalam Javascript. Berikut ini merupakan format yang dapat digunakan untuk mendefinisikan kelas pada javascript

Interaksi User
↳ Adanya interaktifitas dalam aplikasi akan membantu menarik minat pengguna untuk menggunakan aplikasi yang dikembangkan.
↳ Di banyak bahasa pemrograman pengolahan interaksi ini dikenal sebagai teknik penanganan event.
↳⇀Event dalam Javascript adalah sebuah kejadian interaksi antara user dengan
halaman web.

Berikut merupakan daftar atribut yang dapat digunakan untuk mengolah interaksi user :

Format penerapan kode Javascript pada atribut event diatas sebagai berikut :
<tag atribut-event=”kode javascript;” … > … </tag>

atau untuk tag tanpa penutup :
<tag atribut-event=”kode javascript;” … />

Contoh program penerapan event pada halaman web:
<a href=”http://kompas.com” onclick=”alert(‘Link ini akan membuka halaman Kompas.com’);”>Link 1</a>
Pengaksesan Objek Pada Halaman Web

CONTOH CODDING?
Untuk menambah pengertian kalian pada informasi saya kali ini, berikut saya tampilkan codingan yang telah saya buat. Semoga dapat dipahami dengan baik!!

1. Buat Interface Text Box to Alert




2. Buat Fungsi PBO




3. Buat Fungsi PBO 2



4. Buat Interface Text Box and Button to Alert



5. Buat Interface Text Box and Button to Alert


6.  Buat Interface Text Box and Button to Alert to Array





7. Buat Interface get Elements by Tag Name


 File CSS :

Nah, sekian saja informasi yang dapat saya bagikan. Semoga bermanfaat dan dapat menginspirasi teman-teman, sering sering mampir ke blog saya yaa!! Be Happy & Stay Healthy guyssπŸ’–πŸ’–πŸ’–
Wassalamualaikum.wr.wbπŸ™πŸ™

INTRODUCING ELOQUENT

Assalamualaikum teman-teman yang sedang melihat blog saya kali ini hihi! Apa kabar semuanya? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal'afiat...