Selasa, 26 Februari 2019

Controllers & Interacting With DB - Sesi 3 | Nassya Putri R


Assalamualaikum kawan-kawanku dari berbagai belahan dunia, eaaa. Apa kabar nih kalian semua? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam lindungan-Nya ya. Kali ini pada penasaran ga, saya mau kasih informasi tentang apa? Oke oke, sama kaya di judul blognya, saya mau kasih tau kawan kawan nih mengenai Controller dan Interaksi dengan Database, masih pada laravel yaa. Langsung aja yuk kita mulai!!!

Controller?
  • Pada Konsep MVC, Controller adalah yang bertugas untuk menghubungkan Model dengan View.
  • Biasanya, satu buah Controller untuk sebuah modul. Misalnya kita memiliki SiswaController, didalamnya terdapat fungsi-fungsi yang berhubungan dengan entitas/modul.
Membuat Controller
  • Buka CMD, masuk ke folder root project laravel anda, jalankan perintah:
php artisan make:controller (NamaController)

Nama controller harus berbentuk PascalCase, setiap kata pertama adalah huruf kapital. Contoh: SiswaController, KelasController, GuruController, dsb.

Study Kasus 1
- Pindahkan 3 route yang sebelumnya anda buat di routes ke SiswaController

SiswaController

web.php
Nama fungsi pada controller sebetulnya bebas, tidak ada aturan khusus. Namun pada umumnya setiap controller memiliki fungsi index, create, store, edit, update dan show yang nantinya berhubungan dengan CRUD.
* Nama fungsi harus berbentuk camelCase.

Study Kasus 2
- Isi data dummy untuk tabel t_kelas dengan data kelas XI di SMK Negeri 4 Bandung (Semua jurusan, 13 kelas)
-Buatlah controller dan modifikasi view nya untuk menampilkan data dari t_kelas

Isi Data t_kelas
Membuat KelasController
Buat function kelas yang berfungsi untuk mengambil data dari t_kelas
Panggil route tersebut di web.php
Buat kelas.blade.php untuk menampilkan data

Facade DB :
  1. DB merukapan facade dari Laravel untuk berinteraksi dengan Database. Facade itu sendiri adalah hasil dari implementasi class dengan method static, sehingga programmer dapat dengan mudah mengaksesnya hanya dengan memanggil nama class dan fungsinya secara static (Facades Pattern).
  2. DB digunakan untuk berinteraksi dengan tabel-tabel pada database namun belum berbasis objek (Belum menggunakan Eloquent ORM), tetapi sudah menggunakan fungsi-fungsi yang disediakan oleh Laravel.
Template Blade :
@foreach
Digunakan untuk melakukan looping data yang terdapat pada array atau object. Bentuk umum nya sama seperti penggunaan foreach pada php.

foreach ($object/array as $item)

@endforeach
Digunakan untuk menutup blok foreach yang sudah didefinisikan di awal. Setiap blok foreach harus ditutup dengan endforeach.

Hasilnya

Study Kasus 3
Lakukan beberapa query dibawah ini untuk menampilkan data pada t_kelas
1. Tampilkan data dari t_kelas, diurutkan berdasarkan lokasi ruangan
2. Tampilkan data dari t_kelas yang memiliki nama wali kelas diawali huruf A saja
3. Tampilkan data dari t_kelas diurutkan berdasarkan jurusan dan nama_kelas
4. Tampilkan data dari t_kelas hanya data jurusan Audio Video saja

Jawab :

1. Tampilkan data dari t_kelas, diurutkan berdasarkan lokasi ruangan 



2. Tampilkan data dari t_kelas yang memiliki nama wali kelas diawali huruf A saja 



3. Tampilkan data dari t_kelas diurutkan berdasarkan jurusan dan nama_kelas 



4. Tampilkan data dari t_kelas hanya data jurusan Audio Video saja



Nah teman-teman, segitu sajaa informasi dan analisis yang saya lakukan. Semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman sekalian. Mohon maap apabila masih banyak kekurangan Keep Happy and Stay Healthy guys!❤👀 Wassalamualaikum wr.wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

INTRODUCING ELOQUENT

Assalamualaikum teman-teman yang sedang melihat blog saya kali ini hihi! Apa kabar semuanya? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal'afiat...